This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 28 Mei 2013

DINASTY DEMOKRASI


Merupakan suatu akibat dari pelaksanaan sistem demokrasi yang kian kabur atau kalau tidak mau dikatakan kebablasan. Demokrasi telah disalah tafsirkan menjadi semua boleh tanpa mempertimbangkan asas kepatutan dan kesempatan rakyat untuk berkompetisi dengan fair. Dalam proses pencalegan dan atau menjadi pemimpin apapun di negeri ini tampaknya kemaslahatan keluarga, perkawanan dan keormasan menjadi dominan dalam penentuan caleg. Memang semua boleh dan selama belum ada aturan mengapa harus pusing, kata salah satu politisi.

Jumat, 17 Mei 2013

BUNGALON POLITIK

Siapa yang tidak mengetahui sifat dan watak alamiah dari binatang yang satu ini. Kelebihan binatang ini dapat menyesuaikan atau tepatnya dapat melebur dengan benda yang di dekapnya, kecuali dirinya sendiri. Ketika ia menempel di pohon mahoni seketika warna tubuhnya menyatu dengan mahoni. Ketika bersandar pada pohon anau maka seluruh tubuhnya berubah menjadi hitam pekat. Dan ketika menempel pada pohon kamboja maka serta merta tubuhnya berubah putih kehijauan layaknya pohon kamboja.

SAATNYA RAKYAT BERUBAH

Desas desus, cerita dari mulut kemulut dan penampakan yang nyata diperlihatkan oleh oknum parpol pengusung cagub NTB tentang pembagian sembako dan kerudung atau muknah. Cerita itu beredar di tengah masyarakat, terutama dalam kelompok majlis taklim di beberapa tempat di Narmada. Berita ini saya dapatkan dari seorang ustadz dan SMS yang masuk ke handphone sekitar jam 10.00 wita.

BERPOLITIK DENGAN CEMBURU

Calon anggota legislatif ternyata mempunyai banyak peminat. Di suatu desa sekitar kecamatan Narmada terdapat tidak kurang dari 15 calon anggota legislatif. Masyarakat di desa itu sampai terheran-terheran karena baru kali ini muncul caleg sampai belasan. Apa yang melatari mereka ingin menjadi caleg? Apa karena dorongan kesadaran politik ataukah karena kecemburuan menjadi anggota DPR itu menjanjikan? Jika keinginannya menjadi caleg semata-mata karena mencari pekerjaan, maka sungguh kita sebagai rakyat tidak akan pernah bisa berharap banyak untuk memperbaiki kesejahteraan rakyat? Atau sungguh karena kecemburuan semata-mata?

Jumat, 03 Mei 2013

SERANGAN FAJAR SAMA DENGAN MONEY POLITIK


Dalam konteks sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, serangan fajar diartikan sebagai serangan mendadak dan tiba-tiba kejantung pertahanan lawan yang sedang terlelap dan terbuai mimpi. Serangan fajar  kala itu cukup jitu untuk memporak porandakan kekuatan musuh (kolonialisme Belanda dan Jepang). Sebagai siasat perang melawan kolonialisme maka serangan fajar sah-sah saja dilakukan demi tercapainya suatu kebebasan anak bangsa. Tidak ada yang haram dalam peperangan yang penting negerinya segera terbebas dari keserakahan colonialism.